A. Klakson
1. Fungsi
Klakson berfungsi untuk memberikan tanda kepada pengendara
lain atau pengguna jalan lain yang berada didepan agar memberikan jalan atau
berhati-hati.
Jenis klakson listrik yang sering kita jumpai di
kendaraan, ada beberapa model dan bentuk.
Misalnya klakson dengan plat getar dan model rumah keong. Selain listrik
ada pula klakson yang menggunakan tekanan udara, jenis klakson ini disebut
klakson udara yang biasa dipergunakan pada kendaraan besar.
2. Gambar
Rangkaian
Gambar
1. Rangkaian Klakson
Nama
– nama komponen rangkaian klakson:
a) Klakson
(Horn), Fungsinya untuk memberikan tanda degan bunyi (pip) kepada pengendara lain atau pengguna
jalan lain yang berada didepan agar memberikan jalan atau berhati-hati.
b) Saklar
klakson, Fungsinya untuk menghubungkan dan meutuskan arus.
c) Sikring
(Fuse), Fungsinya untuk
pengaman terhadap kerusakan jaringan sistem penerangan dan hubungan singkat.
a)
Baterai, Fungsinya:
1) Memberikan tenaga listrik
pada putaran awal mesin (stater).
2) Menstabilkan tegangan pada
sistem kelistrikan.
3) Menyediakan tenaga listrik
untuk aksesoris dan instrumen lainnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar